Ketua IPSI Bali Tegaskan, Sudah Saatnya Pencak Silat Jadi Sport Tourisme

Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px


 

Ketua IPSI Bali Tegaskan, Sudah Saatnya Pencak Silat Jadi Sport Tourisme

Idham Redaksi Buleleng
Senin, 26 Desember 2022


Pembukaan Kegiatan Event Bali Pencak Silat Festival 2022, Discovery Mall Bali

Badung-Bali | Kegiatan Event Bali Pencak Silat Festival 2022, bertempat di Discovery Mall Bali, Kuta, Badung, resmi dibuka secara langsung oleh Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa yang juga selaku Ketua IPSI Bali (Sabtu, 24/12/22).

Kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 24 hingga 25 Desember, dan diikuti sebanyak oleh 350 peserta yang merupakan Pendekar Silat dari berbagai aliran.

Turut hadir Ketua Harian IPSI Bali Bagus Jagra Wibawa, Ketua KONI Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan, Ketua Panitia AA. Gede Rahmadi, anggota IPSI Jawa Tengah, anggota IPSI Kalimantan Tengah, lurah Kuta, ketua perguruan IPSI Bali, ketua IPSI Bali cabang kabupaten/kota serta manajemen Discovery Mall.

Dalam sambutanya, I Ketut Suiasa menyampaikan "Pencak silat sebagai olahraga seni bela diri warisan budaya Indonesia memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi sport tourism di Indonesia."

“Mengingat sebagai warisan budaya leluhur asli Indonesia, Pencak silat sebagai budaya memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi sport tourism di Kabupaten Badung dan Provinsi Bali."

"Untuk itu IPSI Bali menggelar kegiatan ini, di lokasi terbuka di kawasan pariwisata sehingga pencak silat semakin dekat dengan masyarakat dan wisatawan lokal maupun mancanegara."

Kedepannya IPSI Bali akan menggelar event pencak silat festival berskala internasional.

“Inilah kontribusi yang ingin kami berikan untuk memajukan sport tourism di Indonesia. Bahwa IPSI Bali tidak hanya berkontribusi untuk internal saja, namun kami ingin memberikan kontribusi untuk masyarakat Bali pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya melalui sport tourism,” tegasnya.

"Komitmen IPSI Bali untuk mengepakkan sayap IPSI Bali secara simultan dan berkesinambungan sehingga apa yang menjadi visi dan misi jajaran IPSI Bali bisa terealisasi dengan baik."

“IPSI Bali itu bisa maju dan berkembang dengan pesat apabila kedua sayapnya sehat. Satu sayap untuk menggerakkan prestasi di bidang laga dan satu sayap lagi untuk menjaga seni yang menjadi asal muasal silat itu sendiri, untuk itu kami dengan semua jajaran harus bekerja dengan baik agar kita bisa maju kedepannya,” tegasnya.***