Kelelahan, Warga Suwug Ditemukan Tidak Bernyawa

Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px


 

Kelelahan, Warga Suwug Ditemukan Tidak Bernyawa

Kalingga
Rabu, 04 Januari 2023

 Kelelahan, Warga Suwug Ditemukan Tidak Bernyawa | www.kabarbuleleng.online| Hukrim


Singaraja - Seorang Warga Desa Suwug Kecamatan Sawan, (02/01) sekitar pukul 17.30 wita ditemukan telah tidak bernyawa dengan posisi tertelungkup di pematang sawah, tepatnya di Dusun Kelodan  Uma Desa, Desa Suwug, bahkan saat di-evakuasi tubuh korban yang belakang diketahui bernama Made Somerawa (55) dalam kondisi kaku.


Korban Somerawa meninggal dunia itu diketahui pertama kali oleh Ketut Sariada (46) dalam keadaan tertelungkup, berkaos abu dengan celana training biru. Sariada kaget bukan main, saat mengetahui tubuh korban telah kaku dan meninggal dunia.


“Bermula pada saat siang hari korban berpamitan kepada keluarganya untuk berangkat menyabit rumput di TKP sekitar jam 13.00 wita. Sampai pada keberadaan korban yang ditemukan saksi Sariada pada jam 17.15 wita sudah dalam keadaan terbujur kaku di pematang sawah yang ada di TKP,” ungkap Kapolsek Sawan, AKP. Dewa Putu Sudiasa, S.IP.



Kapolsek Sawan Dewa Sudiasa mengatakan, upaya evakuasi dan penanganan secara medis terhadap dilakukan Polsek Sawan bersama Tim Media Puskesmas I, namun tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban setelah diperiksa oleh dr. Ari Pramita.


“Hasil medis untuk sementara menyebutkan, korban sudah dalam keadaan meninggal diperkirakan kurang lebih 3 jam saat dilakukan pemeriksaan dan tidak ditemukan adanya luka, memar, ataupun terbakar. Demikian juga kondisi pakaian korban saat ditemukan masih dalam keadaan utuh, dimana apabila sesuai dugaan korban tersambar petir kondisi pakaianya mestinya ada  robek atau terbakar,” ujar Kapolsek Sawan.


Dari hasil pemeriksaan secara medis dan hasil olah TKP yang dilakukan, korban Somerawa diduga meninggal dunia akibat kelelahan dan faktor usia, bahkan dari pihak keluarga menyatakan bahwa korban tidak memiliki riwayat penyakit.


pihak Kapolsek Sawan menyatakan bahwa dari keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi maupun penanganan lanjutan musibah tersebut. pihak keluarga sendiri telah menerima dengan ikhlas dan mengganggap peristiwa itu sebagai musibah, hingga kemudian dikuatkan dengan membuat surat pernyataan dari pihak keluarga. (Red)