KABAR BULELENG -- Tinggal hitungan hari pesta Demokrasi terbesar di negeri ini akan segera dilaksanakan. Polres Buleleng Gelar Pasukan dengan sandi Operasi Mantap Brata Agung 2023-2024, cek kesiapan akhir personil dan satpras Jajaran Polres Buleleng, di Taman Kota Singaraja.
Pemilu yang diadakan secara serentak ini miliki tingkat kesulitan tersendiri, "Pemilu sekarang memiliki kompleksitas tersendiri karena diadakan serentak, dengan rentang waktu yang berdekatan, wilayah yang luas dan geografis yang beragam serta melibatkan jumlah pemilih yang besar" papar Kapolres Buleleng AKBP I Made Dhanuardana, S.I.K., M.H. Selasa (17/10/2023).
Operasi Mantap Brata ini digelar selama 222 hari, dari tanggal 9 Oktober 2023 s/d 20 Oktober 2024 dengan melibatkan 495 personil Polres Buleleng guna mengamankan seluruh tahapan Pemilu. Namun demikian mulai Kapolres Buleleng mengatakan pihaknya sudah melaksanakan upaya pencegahan dini / cooling system.
"kita sudah mulai insert pengamanan-pengamanan obyek fital termasuk KPU, Gudang logistik, juga Bawaslu. Kami juga sudah melakukan upaya-upaya preemtif kepada tokoh-tokoh masyarakat, cooling sistem terkait dengan kegiatan rangkaian Pemilu" ungkapnya.
Masyarakat diminta menjauhi politik sara, intolerasi karena hanya akan menimbulkan gesekan sosial di masyarakat. Justru pada saat ini toleransi harus ditingkatkan dan memahami bahwa urusan sara (suku, ras dan agama) dan politik tidak berkaitan.
Pihaknya meminta segenap bangsa berpartisipasi dengan penuh kedamaian, gembira, sehingga akan menjadi kemenangan bersama. "Harapan kami demokrasi di Indonesia dapat berjalan dengan baik, pemilu berjalan dengan damai dan masyarakat juga menyambutnya dengan kegembiraan. Ini akan menjadi bukti kematangan demokrasi di Indonesia dan sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa" kata Kapolres Made Dhanuardana.