BALI – Kedatangan Calon Wakil Presiden
Sandiaga Salahuddin Uno yang dirangkai
dengan pertemuan dengan pengusaha UMKM dan Kaum Millinel mendapatkan sambutan positif dari masyarakat
Bali terutama beberapa kader Gerindra. Dalam Pemaparannya Sandiaga Uno memaparkan
langkah yang harus dilakukan masyarakat untuk menekan dolar yang terus
bergejolak.
"Kita
harus bantu pemerintah. Kita harus bantu Ibu Sri Mulyani, bantu pemerintah yang
lagi kerepotan. Kalau dolar bergejolak terus, ada dampak bagi UMKM karena
banyak bahan baku mereka impor," kata Sandi di hadapan ribuan generasi
milenials ketika membuka pemarapannya di Hotel Puri Dalem Sanur, Sabtu (8/09)
malam .
Dalam
situasi seperti ini, memang pariwisata amat diuntungkan. Hanya saja, bagi UMKM
dan kebutuhan rumah tangga pasti akan berdampak. Sebab, beberapa kebutuhan
dalam negeri masih impor dari beberapa negara seperti bawang putih dan
beras.
Menurutnya
langkah tepat kali ini adalah jangan
saling menyalahkan, mari bersatu padu," katanya. Untuk megatasi gejolak
dolar, Sandi memaparkan empat langkah yang meati dilakukan. Pertama, lakukan
penghematan, tidak boros dan berperilaku konsumtif. "Kalau tidak perlu
jangan lakukan pengeluaran, apalagi barang impor," ujarnya.
Dalam
kerangka membantu negara, hal kedua yang harus dilakukan adalah tidak bepergian
ke luar negeri. "Bantu pemerintah, bela negara. Kalau mau berwisata jangan
pergi ke luar negeri. Pergi saja ke Bali, ke Lombok, Bintan dan lainnya juga.
Itu adalah bentuk kita cinta dan bela negara," tuturnya.
Dirinya
mencotohkan bagaimana ia menukar dollar ke mata uang rupiah agar mata uang
rupiah lebih jinak.
“Saya
tanya ke penukaran uang, ternyata malah banyak yang menukar dari rupiah ke
dolar. Mereka tidak percaya. Kita harus yakinkan jangan sampai ada krisis
kepercayaan," tambah calon wakil preaiden Prabowo Subianto itu
Salah
satu peserta Gede Sugiarta yang ikut serta dalam kegiatan itu menyatakan
kedatangan CAWAPRES Sandiaga Uno, memberikan makna tersendiri baginya sebab
dirinya terinspirasi figur Sandiaga Uno yang berlatar pengusaha.
“tentunya
ribuan kaula muda millennial yang hadir akan terinspirasi dengan kedatngan
beliau pasti banyak ilmu bisnis dan trik menjadi pengusaha handal. Sebab negara
ini membutuhkan pengusaha handal menghadapi ekonomi dunia, apalagi bali sebagai
kawasan pariwisata dunia,” Ujar Pengusaha yang merintis bisnisnya dari desa
kecil di tembok Kecamatan Tejakula Buleleng Bali.
Sementra
itu Fahrudiin yang juga merupakan pengurus Tidar Bali menyatakan kebutuhan
bangsa saat ini seperti sosok Sandiaga Uno, bukan sekedar politisi murni namun
bangsa saat ini membutuhkan calon birokrat berlatar belakang pengusaha muda
yang mengerti masalah ekonomi bangsa sendiri dan pertarungan ekonomi global.
Baik
fakhrudin maupun Gede Sudiarta adalah kader gerindra yang sejak muda menjadi
pengusaha UMKM dan juga sama sama maju di Pileg 2019. Gede Sudiarta merupakan
salah seorang manajer marketing yang maju sebagai Calon DPRD di Dapil Buleleng
timur Kubutambahan dan Tejakula dengan nomor urut 2 sedangkan M. Fakhrudin
adalah Caleg DPRD Kota Denpasar Dapil Denpasar Utara dengan nomor urut 7. (Red)