Masyarakat Buleleng Familiar dengan Visi Nawacandra Mantra Kerta

Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px


 

Masyarakat Buleleng Familiar dengan Visi Nawacandra Mantra Kerta

Kalingga
Rabu, 18 April 2018









Singaraja
(Duta-bali.com)
- Visi
kesejahteraan pedagang kecil dengan revitalisasi pasar tradisional dengan
konsep nawachandra, dilaksanakan dengan konsep aksi simpatik. Salah satunya
Nyoman Sarjana, kader Demokrat yang tergabung dalam koalisi rakyat Bali
Buleleng, mengadakan blusukan di pasar Banyuasri Buleleng Bali.





Animo
masyarakat terhadap Figur Mantra Kerta ternyata diketahui 65 persen masyarakat.
Tim KRB Buleleng ini langsung dielu elukan masyarakat karena membawa nama Rai
Mantra dan Sudikerta.





"
Saya pendukung Rai mantra dan berharap pedagang kecil jangan sampai tergusur
oleh pasar modern, " ujar ibu desak kepada TIM KRB Buleleng.










Lain
halnya dengan pedagang tipat cantok, Nyonya dewa astawa., Dia sangat berharap
KRB bisa menang dan dirinya kagum dengan sosok Rai mantra.





"
Saya kagum dengan siapa itu, pak dewa mantra, eh Ida Bagus Rai Mantra, saya pernah foto langsung dengan beliau,"
ujarnya gugup dan berharap Rai Mantra dan Sudikerta bisa memimpin rakyat Bali.










Sosialisasi
yang dilakukan Tim KRB di Pasar Banyuasri diakhiri dengan beberapa pedagang
sambil menikmati tipat cantok khas Buleleng.





Masyarakat yang ditemui media sepertinya sangat menikmati perhelatan Pilgub dengan damai karena lantang menyuarakan pilihannya, ketimbang perdebatan hebat di media sosial. "Kunci kemenangan kita ada di rakyat, sehingga koalisi rakyat bali ini adalah gerbong yang optimis dengan kemenangan mantra kerta," pungkas Nyoman Sarjana. (Red)